Doa dan Dzikir Sesudah Sholat 5 Waktu Arab dan Latin Lengkap
Doa dan dzikir sesudah sholat 5 waktu arab dan latin lengkap – Dzikir adalah kegiatan yang dilakukan ketika selesai sholat, entah itu sholat fardhu yaitu sholat Subuh, dzuhur, ashar, maghrib dan isya.
Pengertian Dzikir dan Doa
Dzikir menurut Al-Qur'an dan As-Sunnah ialah segala macam bentuk mengingat kepada Allah SWT baik dengan membaca tahlil, tasbih, tahmid, taqdis, takbir, tasmiyah, hasbalah, qira'atul Qur'an maupun membaca Doa-Doa yang ma'tsur dari Rasulullah SAW.
Doa kepada Alloh adalah perwujudan rasa cinta seorang hamba kepada Allah swt, dan juga sekaligus pengakuan akan kebutuhan dan pertolongan-Nya. Hakikat makna arti doa pada dasarnya adalah juga meminta kekuatan dan kesanggupan dari Allah SWT.
Ketika kita selesai sholat fardhu atau sholat lima waktu dianjurkan untuk tidak langsung pergi begitu saja. Melainkan untuk berdizikir hingga berdoa karena doa setelah sholat fardhu merupakan salah satu diantara doa yang mustajab atau dikabulkan oleh Allah SWT.
Bacaan Dzikir Sesudah Sholat 5 waktu atau sholat fardhu
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ الَّذِي لاَ إِلٰهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَ أَتُوْبُ إِلَيْهِ.... × ٣
Astagh firulloohal ‘adhiim laa-ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu wa-atuubu ilaiih. ( 3 kali )
“Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, yang tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Maha Hidup Yang Maha Berdiri sendiri, dan saya bertaubat kepada-Nya.”
اَسْتَغْفِرُاللهَ اْلعَظِيْمَ لِى وَالِوَلِدَيَّ وَلِاَصْحَابِ اْلحُقُوْقِ اْلوَاجِبَةِ عَلَيَّ وَلِمَشَايِخِنَا وَلِاِخْوَانِنَا وَلِجَمِيْعِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ وَاْلمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ اَلْاَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمَوَاتِ وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ.... × ٣
Astaghfirulloohal ‘adhiim lii waliwaa-lidayya waliash-haabil huquuqil waajibaati ‘alayya wa lijamii’il muslimiina walmus-limaat wal muk-miniina walmukminaat al-ahyaa’i minhum wal amwaat. ( 3 kali ).
“Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung dan untuk kedua orang tuaku, semua hak-hak kuajibanku, semua orang Islam laki-laki dan perempuan dan semua orang mukmin laki-laki dan perempuan, baik yang masih hidup maupun yang sudah mati”.
لاَاِلٰهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهْ لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ يُحْيِى وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ..× ٣
Laa ilaaha illalloohu wahdahuu laa syariikalah lahul mulku walahul hamdu yuhyii wayumiitu wahuwa ‘alaa kulli syai’in qodiir. ( 3 kali ).
“Tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan (langit dan bumi) dan bagi-Nya pula segala puji. Dia yang menghidupkan dan mematikan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu”.
اَللّهُمَّ اَجِرْنَا مِنَ النَّارِ ... × ٣
Alloohumma ajirnaa minan naar. ( 3 kali ). “Ya Allah, lepaskanlah kami dari adzab neraka”.
اَللّهُمَّ اَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ وَاِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلاَمُ فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلاَمِ وَاَدْخِلْنَا اْلجَنَّةَ دَارَالسَّلاَمِ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَاذَاْلجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ
Alloohumma antas salaam waminkas salaam wa ilaika ya’uudus salaam fahayyinaa rob-banaa bissalaam wa ad-hilnal jannata daaros salaam tabaarokta robbanaa wata-’aalaita yaa dzal jalaali wal ikroom. (1 kali).
“Ya Allah, Engkau yang memiliki keselamatan dan dari Engkau keselamatan dan kepada Engkau aku mengharapkan keselamatan, maka hidupkan aku dalam keadaan yang selamat dan masukkanlah aku pada surga yaitu rumah keselamatan, Maha Barokah dan Maha luhur Wahai Dzat Yang Maha Agung dan Maha Mulya”.
سُوْرَةُ اْلفَاتِحَةِ
اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجـِيْمِبِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ ﴿١﴾ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ ﴿٢﴾ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ ﴿٣﴾ مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ ﴿٤﴾ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ ﴿٥﴾ اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ ﴿٦﴾ صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ ﴿٧﴾. أمِيْن
A’uudzu billaahi minasy syaithoonir rojiim, bismillaahir rohmaanir rohiim, alhamdu lillaahi robbil ‘aalamiin, arrohmaanir rohiim, maaliki yaumiddiin, iyyaaka na’budu wa-iyyaaka nasta’iin, ihdinash shiroothol mus-taqiim, shiroothol ladziina an’amta ‘alaihim ghoiril maghdhuubi ‘alaihim waladh dhoolliin. Aamiin. ( 1 kali ).
“Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Hanya kepada-Mulah kami menyembah dan hanya kepada-Mulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus. (Yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugrahkan ni’mat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula) jalan mereka yang sesat. Wahai Tuhan, perkenankanlah do’a kami”.
اٰيَةُ اْلكُرْسِى... ×١
وَاِلٰهُكُمْ اِلٰهٌ وَاحِدْ ، لاَاِلٰهَ اِلاَّ هُوَ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم
Wa ilaahukum ilaahuw waahid, laa ilaaha illaa huwar roohmaanur roohiim. وَاِلٰهُكُمْ اِلٰهٌ وَاحِدْ ، لاَاِلٰهَ اِلاَّ هُوَ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم
“Dan Tuhan kalian adalah Tuhan Yang Maha Esa, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang”.
اَللهُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ هُوَ الْحَيُّ اْلقَيُّوْمُ ، لاَتَأْخُذُهُ سِّنَةُ وَلاَ نَوْمُ ، لَهُ مَا فِى السَّمٰوَاتِ وَمَا فِى اْلاَرْض ، مَنْ ذَاالَّذِى يَشْفَعُ عِنْدَهُ اِلاَّ بِاِذْنِهِ ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ، وَلاَ يُحِيْطُوْنَ بِشَيْئٍ مِنْ عِلْمِهِ اِلاَّبِمَاشَاءَ ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوَاتِ وَاْلاَرْضَ ، وَلاَ يَؤُدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ اْلعَلِيُّ اْلعَظِيْمُ .
Alloohu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa takkhudzuhuu sinatun walaa nauum, lahuu maa fis samaawaati wal ardhi, mandzalladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa bi-idznihii, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa khalfahum walaa yuhiithuuna bisyai-in min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’. Wasi’a kursiyyuhus samaa-waati wal ardhi walaa ya-uuduhuu hifdzuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adziim.
“ Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Basar”.
اِلٰهَنَا يَا رَبَّنَا اَنْتَ مَوْلاَنَا – سُبْحَانَ الله – ×٣٣ ،
Ilaahi yaa robbi“Tuhan ( kami ), ya Tuhan( kami )”.
Subhaanallooh ( 33 kali ).
“Maha Suci Allah”. ( 33 kali )."
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ دَائِمًا اَبَدًا - اْلحَمْدُ لله ... ×٣٣ ،
Subhaanalloohil ‘adziimi wabihamdihii daa-iman abadaa.“Maha Suci Allah, Dzat Yang Maha Agung dan dengan memuji kepada-Nya, pujian yang langsung, yang selama-lamanya”.
Alhamdu lillah. ( 33 kali ).
“Segala puji bagi Allah”.
اْلحَمْدُ لله رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ عَلٰى كُلِّ حَالٍ وَنِعْمَةٍ - اَللهُ اَكْبَرُ ... ×٣٣،
Alhamdu lillaahi robbil ‘aalamiin ‘alaa kulli haalin wani’matin.“Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam atas setiap keadaan serta kenikmatan”.
Alloohu akbar. ( 33 kali ).
“ Allah Maha Besar”.
اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا وَاْلحَمْدُ للهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلاً ، لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَقُوَّةَ اِلاَّ بِااللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ
Alloohu akbar kabiiroo walhamdu lillaahi katsiiroo wasubhaanalloohi bukrotan wa-ashiilaa. Laa ilaaha illalloohu wahdahuu laa syariikalah lahul mulku walahul hamdu yuhyii wayumiitu wahuwa ‘alaa kulli syai’in qodiir. Laa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘adziim.
“Allah Maha Besar lagi sempurna kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak serta Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan (langit dan bumi) dan bagi-Nya pula segala puji. Dia yang menghidupkan dan mematikan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tiada daya upaya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung”.
اَسْتَغْفِرُاللهَ اْلعَظِيْم... ×٣
Astaghfirulloohal ‘adziim. ( 3 kali ).“Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung”.
اَفْضَلُ الذِّكْرِ فَاعْلَمْ اَنَّهُ – لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ ×٣٣
Afdholudz dzikri fa’lam annahuu.“ Seutama-utama dzikir, maka ketahuilah sesungguhnya”.
Laa ilaaha illallooh. ( 15 / 33 / 100 kali ).
“Tiada Tuhan (yang berhak disembah) malainkan Allah “.
لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Laa ilaaha illallooh muhammadur rosuulullooh sollalloohu alaihi wa sallam
"Tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah, (Nabi) Muhammad adalah utusan Allah , semoga Allah melimpahkan rahmat ta'dhim dan keselamatan atas (Nabi) Muhammad saw”.
Setelah anda membaca dzikir tersebut diatas, dilanjutkan dengan membaca. Terserah apapun yang intinya minta keselamatan didunia dan akhirat dan tentunya kesehatan dan kesejahteraan didunia ini. Adapun doa yang sering dibaca sesudah sholat silahkan klik disini.
Banyak manfaat dzikir bagi jiwa maupun raga kita, adapun manfaatnya antara lain,
- Kebahagiaan diakhirat, Jelas sudah dzikir merupakan amalan yang bisa membantunya diakhirat-Nya atas amal sholeh yang dilakukannya selama didunia.
- Senantiasa diingat oleh Allah SWT, Dalam Surat QS. Al-Baqarah [2]: 152 Allah SWT telah berfirman “Ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu”.
- Diliputi kebaikan demi kebaikan, Seorang Muslim yang senantiasa berdzikir akan senantiasa mendapatkan kebaikan demi kebaikan.
Itulah beberapa manfaat diantaranya selain banyak manfaat lain yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Semoga kita dijadikan umat yang selalu berdzikir mengingat Allah SWT dan memohon ampunan atas dosa-dosa yang kita buat secara sengaja maupun tidak.
Demikian Doa dan Dzikir sesudah sholat 5 waktu ini kami uraikan. Jika ada penulisan huruf arab maupun latin ada kekurangan mohon koreksinya. Penulis akui masih banyak kekurangan dalam penulisan diatas. Karena keterbatasan seorang manusia yang tak luput dari salah dan dosa.
Semoga bermanfaat bagi saya pribadi dan bagi pembaca yang budiman.
Posting Komentar untuk "Doa dan Dzikir Sesudah Sholat 5 Waktu Arab dan Latin Lengkap"
--> Berkomentarlah secara bijak dan sopan
--> Berkomentar dengan url ( mati / hidup ) tidak akan di publish